Manggarai, Harian Jateng – Program Peduli Siswa Manggarai yang digawani SM3T Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan Universitas Negeri Malang (UM) diapresiasi banyak kalangan. Ketua Panitia Program Peduli Siswa Manggarai, Arif Setyo Adi menjelasan dalam program tersebut ada 9 sekolah yang akan mendapakatn seribu lebih paket alat sekolah pada tahap pertama.
Gabriel Egor Kasi Kurikulum Dikdas Dinas PPO Kabupaten Manggarai mengatakan bahwa program tersebut sangat memberi kontribusi terhadap sekolah di Manggarai. “Yang pertama saya ucapkan terima kasih dan sesuai pesan dari pak Kepala Dinas PPO Kabupaten Manggarai terhadap Program Peduli Siswa Manggarai, beliau mengatakan bahwa terimakasih yang berlimpah kepada adik-adik, teman-teman, saudara, guru SM3T yang telah berkontribusi penuh terhadap sekolah yang mendapatkan paket dari Peduli Siswa Manggarai,” kata dia tak lama ini.
Untuk itu, lanjut dia, bapak kepala dinas dan seluruh jajaran Dinas PPO menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang mendalam. (Baca juga: SM3T Unnes dan UM Salurkan 1000 Paket Alat Sekolah lewat Program Peduli Siswa Manggarai).
Pesan dari Pemerintah Kabupaten Manggarai, dalam hal ini instansi terkait yaitu Dinas PPO Kabupaten Manggarai, lanjutnya, yang pertama pesan sekiranya program ini untuk bisa dilanjutkan kepada teman teman SM3T yang ditempatkan di Kabupaten Manggarai yang akan datang. “Kirannya pengalaman dari adik-adik yang memprogramkan kegiatan ini untuk disampaikan kepada teman- teman yang akan ditempatkan di Kabupaten Manggarai yang akan datang,” harap dia.
Senada dengan hal itu, Yosefinus Kepala SDN ARA menyampaikan terimakasih kepada donatur dan SM3T yang sudah membantu SDN Ara. “Dengan adanya acara ini, mendorong anak anak supaya lebih semangat belajar sehingga dengan paket pertama yang diberikan tadi pagi yang pestasi sehingga mereka bisa bersaing untuk memperoleh itu,” ucapnya sambil tersenyum.
Yosefus menambahkan, kegiatan ini SM3T yang menghubungkan antara masyarakat dengan pemerintah setempat sehingga pemeritah bisa hadir di tempat ini. “Paket–paket yang seperti ini, program-program yang seperti ini, kami minta bukan hanya sebatas hari ini saja, untuk selanjutnya mungkin bisa diteruskan yang berikut mereka untuk tahun depan ada lagi anak SM3T barangkali juga bisa ditempatkan di SDN Ara,” harap pria tersebut. (Red-HJ46/Foto: Fasih/Harian Jateng).