 |
| Gerbang Wisata Dieng Wonosobo |
Wonosobo, Harian Jateng – Wisatawan harus tahu bahwa Wisata Dieng Wonosobo terkenal dingin, mistis dan romantis. Menurut wisatawan asal Banyumas, Yudhie, dingin, mistis dan romantis adalah kesan saat berwisata di Dieng Wonosobo, Jawa Tengah. “Tiba-tiba aku ingin menuliskanmu, Dieng. Tempat aku mencium keningnya. Saat hamil kedua. Setelahnya, lahir Bintang Arfania Putri Nurlyta, 09/04/2014 pas hari pencoblosan pemiLu. Terpilihnya si dungu. Stabilnya KKN dan OKKP,” ujar dia.
Sepertinya kami ditakdirkan akan kembali ke sana, kata dia, kawanku menawarkan villanya agar dibeli. Kamipun sedang surplus duit. “Dieng adalah kawasan dataran tinggi di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Banjarnegara dan Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing. So, di antara gunung-gunung, enigmatis dan spiritualis,” beber dia, kemarin.
Sejarah nama Dieng, kata dia, berasal dari gabungan dua kata bahasa Kawi, yaitu “di” yang berarti tempat atau gunung dan “hyang” yang berarti dewa.
Dengan demikian, lanjutnya, Dieng berarti pegunungan para dewa dan dewi bersemayam, bersenda dan bercinta.
“Auranya luar biasa. Sunyi menyengat kalbu menggentarkan sukma. Menguatkan tekad bersama kekasih atau istri/suami dalam menaklukan kompeni, bagus dilakukan di sini,” terang dia.
Kami sudah mencobanya. “Apalagi banyak purwaceng, obat sakti berefek depan bagi laki-laki. Sekali teguk minum itu, sehari lima kali kita mampu bercinta,” pungkas dia. (Red-HJ35/Foto: YH/Harian Jateng).
