 |
| Bambang Sadono (kiri) saat memberikan materi |
Semarang, Harian Jateng – Anggota DPD RI, Dr H Bambang Sadono SH MH mengritik kondisi yang terjadi di Partai Golkar. Hal itu disampaikannya dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang dilaksanakan di gedung serbaguna DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Tengah, Jalan Kyai Saleh Semarang, kemarin, di hadapan ratusan kader Golkar Kota Semarang.
“Mohon maaf Bapak Ibu, saya memang bukan pengurus Golkar Jawa Tengah, bagian saya adalah penasihat, jadi mohon diterima dengan baik kalau saya mengritik,” tegas Bambang.
Menurut saya, kata Bambang, periode ini dari segi ideologi adalah periode paling jelek Partai Golkar. “Dari segi intrik, antara Pak Agung dan Pak ARB tidak bermutu,” tegas Bambang.
Dari segi SDM, kata dia, juga paling jelek. “Pokoknya memilih pengurus, bukan karena kualitasnya, tapi karena kenal atau tidak,” ujar dia.
Karena masing-masing kelompok, beber dia, tidak menghargai prestasi. “Jadi cara memilih orang, teman saya apa nggak gitu, itu nomor satu,” imbuhnya. Nah, lanjut dia, akibatnya apa, akibatnya jadi sak entuk-entuke.
Sepanjang sejarah yang saya alami, kata dia, Partai Golkar belum pernah mengalami manajemen yang seperti ini. “Teman sama teman itu, lingak-linguk. Ini saya nanti masuk kantor sini boleh apa nggak, ini situasi yang sangat luar biasa,” jelasnya.
“Jadi situasinya seperti itu, Bapak dan Ibu. Jadi ideologinya memprihatinkan, manajemen memprihatinkan, SDMnya memprihatinkan,” tegas dia.
Nah, kata dia, maka dari itu Bapak-Ibu sekalian, saya mengajak untuk memperbaiki partai ini. “Nah maka dari itu, saya akan keliling-keliling ke mana-mana,” beber dia. (Red-HJ45/Foto: Harian Jateng).
