Suasana konfercab PDUI Jateng, Sabtu (10/10/2015). |
Semarang, Harian Jateng – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tingkat Jawa Tengah mengadakan Konferensi Cabang PDUI Cabang Jawa Tengah sekaligus pemilihan pengurus PDUI Cabang Jawa Tengah Periode 2015-2018 di RSI Unisulla (Sabtu, 10/10/201515).
Acara yang mengangkat tema “Pelayanan Dokter Layanan Primer Menuju Masyarakat Sehat” dengan harapan para dokter mampu memberikan pelayanan yang memuaskan dan bermanfaat bagi masyarakat. Baik kelas menengah kebawah samapai dengan masyarakat elit. Konferensi tersebut telah dihadiri oleh puluhan dokter umum di seluruh pelosok tingkat Jawa Tengah. Mulai dari Jepara, Kudus, Pati, dan dan lainnya. Sekaligus dari Semarang sendiri sebagai tuan rumah.
Konferensi diadakan Sabtu, 10 Oktober 2015 di RSI Sultan Agung ruang redaksi. Sekitar Pukul 09.00 Wib. Konferensi tersebut merupakan event pertama kalinya yang di adakan sebagai upaya untuk mencetak dokter-dokter yang memiliki kualitas yang mampu diperhitungkan.
Selain itu, juga sebagai ajang pembukaan RSI Sultan Agung sebagai salah Rumah Sakit Islam yang terbesar di Jawa Tengah, dengan berbagai fasilitas dan peralatan yang canggih yang siap untuk dioprasikan dan digunakan bagi masyarakat.
“Konferensi Cabang PDUI Cabang Jawa Tengah merupkan event yang diadakan oleh IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Cabang Jateng sebagai ajang solidaritas para dokter umum di seluruh Jawa Tengah. Selain itu juga sebagai wawasan para Dokter untuk mengatahui fasilitas yang ada di RSI Sultan Agung Sebagai salah Rumah Sakit Islam terbesar di Jawa Tengah” Ujar Bpk. Rifan salah satu Dokter RSI Sultan Agung.
Dalam konferensi tersebut juga diadakan touring setelah upacara pembukaan selesai. Dalam kegiatan tooring, para dokter umum di perkenalkan dengan berbagai ruangan, fasilitas, dan kegunaanya yang ada di RSI Sultan Agung.
Mulai dari Ruang pemerikasaan organ dalam maupun luar. Serta fasilitas yang nyaman bagi pasien mulai pasien tingkat menengah kebawah, sampai pasien yang VIP. Selain itu, ada juga ruangan terapi bagi pasien yang berupa kolam renang dengan suhu yang bisa disesuaikan. (Red-HJ33/Foto: Ali Damsuki).