Warga sedang menyaksikan reruntuhan bahu jalan yang longsor di dusun Kleyang Gunung, Desa Pungangan, Kecamatan Mojotengah, Wonosobo, Kamis (19/11/2015).
|
Wonosobo, Harian Jateng – Dikarenakan hujan deras, bahu jalan di bawah rumah Muhaji (45) dan sebelah rumah Sunar (35) dusun Kleyang Gunung, Desa Pungangan, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah jebol.
Dari pantauan Harian Jateng, kondisi bahu jalan sepanjang 10 meter dengan ketinggian sekitar 15 meter tersebut sampai ambrol sekitar pukul 15.30 WIB, Kamis (19/11/2015).
Dari kejadian tersebut, diketahui tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor itu. Akan tetapi, kolam ikan milik Tanwari ikut terpendam longsor.
Sampai berita ini ditulis, untuk sementara jalan tersebut tidak bisa dilalui karena kondisi jalan sangat membahayakan. Pasalnya, setengah jalan tersebut sudah menganga dan sangat membahayakan.
Kepada Harian Jateng, Muhaji warga yang rumahnya tepat berada di atas longsoran tersebut, mengatakan bahwa pada saat hujan lebat bersama keluarga di rumah.
Setelah itu, pihaknya mendengar suara gemuruh dan hentakan dari samping rumah.
“Setelah terdengar suara hentakan saya langsung keluar. Ternyata, samping rumah sudah terjadi longsor,” ungkap dia kepada Harian Jateng.
Dari pengakuannya kepada Harian Jateng, kondisi bahu jalan yang longsor tersebut awalnya terdapat pohon bambu. Akan tetapi, karena kondisi tanah yang rapuh maka ketika hujan maka langsung terjadi longsor.
“Tanahnya yang sudah rapuh,” beber dia saat ditemui Harian Jateng.
Dikatakannya, senderan tersebut jebol dikarenakan hujan deras yang mengguyur wilayahnya sejak kemarin. Pasalnya, sejak malam kemarin hingga kamis setiap sore hujan lebat tak henti-henti.
“Kejadian ini disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur desa kami,” tukasnya.
Dari kejadian tersebut, untuk sementara jalan tidak bisa dilalui kendaraan karena sangat membayakan. Apalagi, tanah penyanga jalan ikut tergerus ke dalam jurang.
“Kami tidak bisa berbuat apa karena kejadian ini disebabkan oleh alam,” imbuh dia.
Sementara itu, Kepala Dusun Kleyang Gunung, Desa Pungangan, Ahmad Mahin mengatakan, pihaknya akan melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak yang menanganinya. Sehingga, dengan cepat akan segera diperbaiki.
“Nanti kami akan menyampaikan ke kepala desa. Supaya kepala desa disampaikan ke kecamatan,” tutur dia.
Dikatakannya, dampak longsornya tanggul tersebut. Untuk sementara jalan tidak bisa dilalui. Namun, pihaknya akan segera menggerakkan warganya untuk Gotong royong membersihkan bekas longsoran. (Red-HJ58/Foto: Jam/Harian Jateng).