 |
| Suasana kampanye Sibagus |
Semarang, Harian Jateng – Ribuan massa memadati area Tri Lomba Juang semarang, pasalnya kampanye terbuka yang di lakukan oleh Paslon nomor urut 3 Sigit Ibnunugroho bersama Agus Sutyoso “SIBAGUS” menarik para simpatisannya untuk mendengarkan Pidato politik yang disuarakannya, Rabu (2/12/2015).
Sigit yang sekaligus menjadi Ketua DPC Patai Gerindra Kota Semarang menegaskan, bahwa Kalau ingin perubahan demi kemajuan Kota Semarang, coblos Sibagus, jangan ragu karena kemenangan adalah milik kita.
Dalam kampanyenya beberapa Juru Kampanye yaitu Jamal Mirdad yang juga sebagai DPR RI ikut meramaikan di tengah – tengah massa pendukungnya. “Mana pendukung Sibagus..Ayo, mari kita joget sama-sama ya,” teriaknya.
Tidak cuman jadi Jurkam saja, sang artis ibu kota juga menyanyikan lagu yang menjadikan terkenal yaitu “Yang Penting Hepy” Sontak seluruh massa pendukung SIBAGUS berjoget ria mengikuti alunan lagu era tahun 1990.
Meski terik matahari masih menyengat, namun lagu tersebut tetap membuat para pendukung Sibagus berjoget semangat. Tidak puas dengan 1 lagu, Jamal kembali menyanyikan hits lawasnya, ‘Cinta Anak Kampung’.
Turut serta Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan Anggota DPR RI Moreno Suprapto melakukan orasi politiknya. Diteruskan anggota-anggota dewan dari koalisi partai.
Sigit Ibnugroho mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing isu yang berhembus saat ini mengenai politik uang (money politic) dari kubunya. Ia meyakini masyarakat Kota Semarang mampu memilih calon pemimpin yang kompeten dan anti korupsi, disela – sela jumpa pers terhadap media.
“Dalam kampanye akbar ini, massa pendukung kami dari partai, simpatisan, dan relawan menambah optimisme kami. Kami yakin mampu memenangkan pilwalkot, kami yakin kerja keras kt membuahkan hasil. Bagi saya, Warga Kota Semarang sudah cerdas sehingga isumoney politic itu hanya black campaign (kampanye hitam). Saya harap warga tidak terpengaruh isu dan tetap yakin bersama Sibagus,” harapnya.
Terkait target kemenangan, pihaknya optimis, mampu meraih persentase suara sebesar 55% dari total pemilih suara sah. “Saat ini, waktu sudah tinggal sedikit. Maka dari itu, konsolidasi makin diperkuat,” tandasnya. (Red-HJ99/Ari).
