Seorang siswi di Solo menangis meminta tidak ditilang, saat terkena razi cipta kondusif di Jalur Lintas Provinsi Ring Road Utara Solo, Kamis (10/12/2015). |
Solo, Harian Jateng – Kepolisian Polres Karangayar, Jawa Tengah meningkatkan antisipasi adanya upaya untuk membuat tidak kondisif pasca pilkada serentak 9 Desember 2015 kemarin.
Operasi cipta kondisi besar-besaran dilakukan polres karangayar bersama tni, guna meminimalisir adanya hal yang tidak diinginkan pada Kamis siang tadi (10/12/2015). Sementara dalam operasi tersebut, seorang siswi menangis memohon aparat untuk tidak ditilang.
Inilah seorang siswi pelajar SMAN Negeri kelas 2 di Solo, yang terkena operasi gabungan cipta kondusi pasca Pilkada 9 Desember 2015.
Siswi ini terus menangis dan memohon aparat polisi untuk tidak menilang motor yang ia bawa. Namun, demi penegakan hukum yang berlaku, polisi tetap melakukan penindakan kepada siswi pelajar ini lantaran tak menggunakan helm dan tidak mempunyai surat izin mengemudi.
“Pak saya mohon, jangan dibawa ya pak motornya, saya takut nanti dimarahi ibuk saya,” ungkap Yuni, pelajar siswi SMA Negeri di Solo, sambil menangis memohon.
Selain itu dalam operasi cipta kondusi ini, puluhan personil gabungan dari Kepolisian Polres Karangayar maupun tni ini, tidak menemukan barang yang membahayakan maupun tindakan yang mencurigakan bagi pengendara yang melintas.
Sementara operasi ini dilakukan di jalur lintas provinsi ring road utara solo, pasca pilkada serentak yang diikuti daerah di Soloraya.
Tidak hanya itu, sasaran operasi yang juga melibatkan sejumlah anggota provos tni ini adalah kendaraan roda empat , terutama mobil yang berasal dari kota-kota besar di Indonesia. seluruh mobil dari luar kota, baik mobil pribadi maupun mobil box diperiksa satu-persatu oleh personil kepolisian dengan menggunakan metal detektor dan mirror set serta senjata lengkap dan rompi anti peluru.
“Operasi yang dilakukan di jalur perbatasan ini sekaligus untuk meminimalisir jika adanya upaya membuat tidak kondusif di daerah-daerah yang baru saja melaksanakan pencoblosan,” tegas, Kompol Sony Suharsono, selaku Kabag OPS Polres Karangannyar, usai melakukan operasi. (Red-HJ99/Budi K).