Dira Ayu Ardani |
Stigma masyarakat umum, seksinya seorang model terletak pada tubuh. Akan tetapi, bagi Dita Ayu Ardani, model cantik yang kini berstatus mahasiswi Universitas Negeri Semarang (Unnes) ini, cantik yang paling substansial adalah di wajah.
“Banyak sih para FG (baca: fotografer) yang mengatakan saya itu punya sejuta pose. Jadi kan biasanya di internal FG ada bedah foto atau sharing tutorial, nah itu katanya aku punya sejuta pose,” jelas perempuan kelahiran Semarang, 14 Agustus 1993 tersebut, Rabu (16/12/2015).
Ia juga mengaku, saat pemotretan, lebih menghasilkan karya fotografi yang bagus dengan pose marah di hadapan para FG.
“Kata kebanyakan FG, fotoku memang bagus kalau galak. Meskipun galak, tapi sensual,” ujar Dita kepada Harian Jateng.
Punya Sejuta Pose
Di hadapan para fotografer, Dita mengaku sering dikatakan memiliki karakter banyak pose yang indah. Sebab, saat di depan kamera, Dita bisa berpose apa saja dengan berbagai konsep saat pemotretan.
Ia juga menegaskan, bahwa seksinya seorang model justru terletak pada wajah.
“Seksi itu wajahnya, pinter pose, nah itu orang bisa mengatakan seksi,” papar mahasiswi Pendidikan Teknik Elektro FT Unnes tersebut.
Ia juga setuju, bahwa model harus memegang teguh idealisme. Sebab, diakui atau tidak, stigma masyarakat masih memandang sebelah mata jika model dalam berposes buka-bukaan.
“Kalau gak bisa pose, biasanya posenya ya buka-bukaan. Yang paling penting justru model itu harus punya attitude, komitmen nggak buka-bukaan dan itu wujud kepribadian yang cantik,” tukas dia.
Diakuinya, bahwa ia saat di depan kamera banyak sekali karya fotografi yang indah. Sebab, Dita mengaku tanpa sengaja bisa berpose dengan banyak gaya.
“Tapi kalau karakter galak, nah itu gayaku sekali,” ucapnya.
Sejak 2014 sampai saat ini, Dita mengatakan sudah beberapa even yang ia ambil dari berbagai job yang datang.
Tercatat, ia pernah mengikuti Event Flow di Cafe Tandhok, kemudian Even Hijab Rock di Citragrand.
“Kemudian event foto kebaya di Danau BSB Semarang, juga job foto-foto Concept sama fotografer di semarang. Say ajuga pernah jadi model Runaway di Jateng Expo, dan juga model Runaway di Weeding Expo Javamall Semarang,” jelas dia.
Meskipun ia sering mendapat berbagai tawaran foto dan sudah terjun di dunia modelling yang khusus model foto, Dita mengaku ingin meniti karir di perusahaan.
“Ya ke depan ingin segera lulus dan ingin bekerja di perusahaan. Pengalaman jadi model kan bisa buat bekal di perusahaan,” pungkas dia. (Red-HJ99/Foto: Dufot/Harian Jateng).