Titik Wahyuni |
Bagi Titik Wahyuni, menekuni dunia model berawal dari hobi. Ia mengakui, bahwa selama ini dalam dunia modelling butuh usaha dan perjuangan keras.
“Awalnya karena hobi. Suatu kesenengan yang bisa dilakukan mengapa tidak?” ujar Titik pada Harian Jateng, Kamis (17/12/2015).
Dikatakannya, model di Semarang sendiri cukup banyak, baik itu model foto maupun model catwalk.
Menikmati Dunia Model
Bagi perempuan asal Jalan Brotojoyo Selatan 1/37 RT 01 RW 01 Kota Semarang ini, menjadi model memang membutuhkan ketekunan, tidak sekadar main-main belaka.
Pasalnya, perempuan kelahiran Semarang 31 Desember 1991 ini, ia terjun ke dunia modelling berawal dari bakat dan kesukaan.
“Targetku cuma nyalurin bakat yang kumiliki sebagai hobi,” ungkap dia kepada Harian Jateng, Kamis (17/12/2015).
Di sisi lain, ia juga mengaku lebih konsentrasi pada dunia foto model. “Kalau aku lebih ke model fast di Semarang,” beber dia.
Perempuan yang terhimpun dalam Fast Photo Club ini juga mengatakan bahwa ia sudah menekuni dunia model sejak 2013 lalu.
“Fast Photo Club itu didirikan oleh Om Hendra Lesmana, yaitu sebuah grup fotografi se Indonesia yang pusatnya di Jakarta,” papar dia.
Dikatakannya, ia pernah mengikuti acara pemotretan Adventure Fff Road di Balaikota Semarang, kemudian pemotretan dalam acara baksos untuk panti asuhan tahun 2015.
Kemudian juga Night Adventure Off Road kemarin 31 Mei 2015 juga even Beach Bandengan 2015 dan lainnya.
Ke depan, ia berharap ingin membahagiakan orang-orang terdekatnya. “Saya ingin selalu menjadi yang terbaik buat teman-teman fotografer karena tanpa fotografer, modal bukan apa-apa,” pungkas dia. (Red-HJ99/Foto: Wisnu Ariyanto).