Suasana panen di Kradenan, Blora. |
Blora, Harian Jateng – Sejumlah Babinsa Koramil 10/Kradenan bersama poktani Sendang Agung Desa Menden Rejo kecamatan Kradenan melaksanakan panen padi sihireng seluas 2.500 m2 sawah dengan hasil rata-rata menurun 1.5 ton. Karena hama tikus.
Sumardi pemilik lahan mengungkapkan untuk panen kali ini, Rabu (20/1/2016) hasilnya kurang maksimal. Hal itu, menurut dia karena adanya hama yang meresahkan petani setempat.
“Karena adanya hama tikus, biasanya hasilnya mencapai 3 – 4 ton tapi kali ini kurang lebih 1.5 ton,” ujar Sumardi, Rabu (20/1/2016).
Pihaknya juga menyampaikan, terima kasih kepada anggota Babinsa Koramil Kradenan yang telah membantu anggota Poktan Sendang Agung melaksanakan panen padi.
“Kegiatan seperti ini berkat hubungan dan komunikasi yang baik dan intensif dengan Babinsa,” tandasnya.
Di sela-sela istirahat, Danramil 10/Kradenan Kapten Inf Suwarno meminta para petani desa menden rejo harus bisa bekerja sama dengan anggota Babinsa dan PPL, koordinasikan bila ada suatu kegiatan.
“Dalam pencapaian upaya khusus Pajale TNI sudah di tugaskan menjadi pendampingan pertanian,” ujarnya.
Danramil berharap dengan turunnya Babinsa di sawah sebagai pendamping di wilayah binaannya masing-masing dapat memberikan motivasi dan semangat para petani.
“Selain itu kegiatan ini sebagai jalan pendekat untuk bersilaturahmi antara personel Koramil Kradenan dengan warga,” pungkasnya. (Red-HJ99/JN/Kodim 0721/Blora).