Sarasehan Kartini Berkemajuan PC IMM Kabupaten Purworejo

0
Sarasehan Hari Kartini PC IMM Kabupaten Purworejo
Purworejo, Harian Jateng – Dalam memperingati hari Kartini Pimpinan Cabang IMM Kabupaten Purworejo mengadakan sarasehan pada (21/4/16) di Teras Auditorium Kasman Singodimejdo Universitas Muhammadiyah Purworejo. Acara ini mengusung tema “Reaktualisasi Perjuangan Kartini dalam Bingkai Indonesia Berkemajuan”.
“Acara ini berawal dari obrolan kawan-kawan PC IMM Kabupaten Purworejo mengenai mau melakukan apa di hari Kartini. Sehingga sarasehan ini dipilih sebagai wujud memperingati, dan juga menjiwai perjuangan Kartini agar di aktualisasikan sebagai gerakan nyata,” ungkap Agus Catur Ketua Umum PC IMM Kabupaten Purworejo.
Agus juga menambahkan acara sasehan ini sekaligus melaunching gerakan donasi 100 Al-Qur’an untuk anak yatim dan kaum dhuafa sebagai wujud membumikan Al-Qur’an bagi masyarakat sebagai wujud syiar cinta Al-Qur’an,  Ungkapnya.
Acara ini disambut baik oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Purworejo, Bapak Agus Amin Fadilah, MM yang membuka acara sekaligus melaunching gerakan donasi 100 Al-Qur’an bagi anak yatim dan kaum dhuafa. Belaiu mengatakan cara yang dipilih oleh PC IMM Kabupaten Purworejo merupakan hal yang cerdas dan berkemajuan dalam memperingati hari Kartini dengan sarasehan dan diskusi, Ungkapnya.
Acara sarasehan hari Kartini menhadirkan narasumber Bapak Agus Amin Fadilah, MM dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Purworejo dan Ibu Nur Ngazizah, S.Si, M.Pd, Ketua Umum Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Purworejo. Acara dikuti oleh pengurus PC IMM Kabupaten Purworejo dan Pimpinan Komisariat IMM Univeritas Muhammadiyah Purworejo.
Dalam sarasehan ini pembicara Bapak Agus Amin Fadilah, MM menekankan bahwa sebagai kaum muda khususnya kaum mahasiswa harus banyak belajar dari sosok Kartini, karena perjuangan Kartini sejalan dengan apa yg diajarkan dalam agama Islam di dalam Al-Qur’an, Ungkapnya.

Semantara itu Ibu Nur Ngazizah, S.Si, M.Pd, menekankan bahwa perempuan khusunya muslimah harus mempunyai cita-cita berkemajuan, perempuan harus cerdas. “Inilah yang dimiliki serorang Kartini yang menjadi penggerak pada masanya lewat tulisan dan gagasannya,” ungkapnya. (Red-HJ99).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here