 |
| Bupati Kebumen Yahya Fuad membubuhkan tanda tangan saat peluncuran Laboratorium Inovasi Pelayanan Publik (Inovik) di Kabupaten Kebumen, Jumat (10/6/2016). |
Kebumen, Harianjateng.com – Pemerintah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, meluncurkan Laboratorium Inovasi Pelayanan Publik (Inovik) untuk meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
Bupati Kebumen Yahya Fuad di Kebumen, Jumat (10/6/2016), mengatakan Laboratorium Inovik merupakan upaya pemkab dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia mengakui, inovasi adala hal baru, yang dilakukan pemerintahannya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Inovasi pelayanan publik yang akan dilakukan ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Laboratorium Inovik di Kabupaten Kebumen merupakan yang pertama di Jawa Tengah. Sebanyak 182 jenis inovasi pelayanan publik siap diterapkan di daerah setempat.
Peluncuran Laboratorium Inovikn oleh Bupati Yahya Fuad, antara lain ditandai dengan penandatanganan naskah perjanjian kinerja inovasi antara bupati dengan para kepala satuan kerja perangkat daerah, kepala unit pelaksana teknis puskesmas, direktur RSUD, dan direktur BUMD di Kabupaten Kebumen.
BupatiYahya Fuad juga membuka selubung papan penandatanganan komitmen inovasi dan membubuhkan tanda tangan di tempat tersebut.
Kepala Lembaga Administrasi Negara Agus Suryanto mengapresiasi semangat dan keberanian Pemkab Kebumen dalam mengembangkan inovasi pelayanan publik.
Hal itu, katanya, tentunya berdasarkan kesadaran yang tinggi pemkab terkait dengan upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Saya berharap inovasi-inovasi yang ada bisa bermanfaat bagi masyarakat Kebumen,” ujarnya.
Beberapa tahapan pelaksanaan Laboratorium Inovik, pertama “drump up” dan “diagnose”, yakni menginspirasi dan mengembangkan semangat inovasi para calon inovator, baik secara individu maupun kolektif, kedua “design”, yakni menyusun rencana aksi inovasi.
Ketiga, “delivery”, yakni peluncuran inovasi, dan keempat “display”, yakni penyampaian hasil kegiatan kepada publik dan dan keempat “display”, yakni penyampaian hasil kegiatan inovasi kepada publik. (Red-HJ99/Ant).
