Botomulyo, Harianjateng.com – Organisasi Masyarakat Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) Kendal beri Sosialisasi penanggulangan Kenakalan Remaja dan Bahaya Narkoba serta memberikan Wawasan Kebangsaan, Minggu (19/07/2017) bertempat di lantai 2 SMK Darul Fikri Botomulyo Kabupaten Kendal Jawa Tengah.
Hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah DPD Pekat IB Kendal Heri Susanto, wakil Sekretaris Daerah DPD Pekat IB Kendal Nasrul Yasin, Srikandi DPD Pekat IB Kendal Ulfa Ainul Khasana, Kepala Sekolah SMK Darul Fikri Sunarimo, S.Pd dan para stafnya serta para murid juga siswa siswi yang masih menjalani Masa Orientasi Siswa (MOS).
Ulfa Ainul Khasana saat memberikan materi menyampaikan, bawah menjadi remaja harus bisa memilih pergaulan, mana yang baik dan mana yang tidak, jangan sampai kita salah memilih teman dalam bergaul karena bisa merusak mental para remaja sebagi generasi penerus bangsa dan otomatis akan berpengaruh dalam belajarnya. “Kita harus bisa memilih teman, mana teman yang baik dan mana teman yang tidak baik, agar kita bisa menentukan pilihan dalam bergaul dengan teman yang baik. Jangan sampai kita salah memilih teman dalam bergaul karena akan berdampak buruk juga ke diri kita pribadi termasuk mengganggu belajar kita”, ujarnya.
Nasrul Yasin juga menyampaikan, terkait bahaya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar, “sebagai remaja jangan sampai mengenal narkoba apalagi ikut mencobanya, kalau sudah mencobanya maka kalian akan kehilangan segala-galanya termasuk masa depan akan suram karena narkoba meracuni tubuh kita menjadi mayat hidup yang sudah tidak ada gunanya.”
Nasrul Yasin juga menjelaskan bahwa penggunaan narkoba itu hanya untuk pengembangan ilmu kedokteran saja, selain itu dilarang siapapun menggunakannya.
Heri susanto saat menyampaikan wawasan kebangsaan berpesan kepada para murid SMK, “menjadi anak muda harus penuh semangat, karena kedepan merekalah yang akan memimpin bangsa Indonesia. Sebagai generasi muda harus bersatu dalam menjaga kebhinekaan dan menjaga warisan kebudayaan para pejuang bangsa terdahulu sebagai kekayaan negara Indonesia yang tidak pernah dimiliki oleh negara-negara lain. Juga jangan pernah melupakan sejarah, karena generasi muda yang hebat ialah generasi yang tidak akan pernah melupakan sejarah.”
Lanjut Heri, “adek-adek semua harus mengetahui bahwa kemerdekaan Indonesia juga tidak luput dari peran penting para ulama’ , seperti tokoh ulama’ besar
KH. Hasyim Asy’ari dan para santri pangeran Diponegoro yang juga berjuang mempertaruhkan jiwa raganya untuk kemerdekaan Indonesia.”
“Selain itu sebagai generasi muda harus mencerminkan jati diri bangsa yang sebenarnya dengan berperilaku yang santun menghormati orang tua, para guru dan teman sebaya, berdaya saing tinggi serta bisa bermanfaat, baik untuk diri pribadi, kelurga, masyarakat, bangsa dan negara Indonesia, serta agama menjadi dasar dalam menjalani kehidupan”, tambahnya.
Sedangkan Kepala Sekolah SMK Darul Fikri Sunarimo mengaku pentingnya edukasi terkait penanggulagan kenakalan remaja dan bahaya penyalahgunaan narkoba serta pemberian wawasan kebangsaan kepada para remaja khususnya murid di SMK Darul Fikri. “Saya ucapkan terima kasih kepada Ormas Pekat IB Kendal yang sudah datang, semoga kedepan para murid kami bisa menjadi generasi penerus bangsa yang amanah”, tegas Sunarimo.
Red-HJ99/Fadlzi
