Yogyakarta, Harianjateng.com- Ketua Institut Harkat Negeri Sudirman Said melakukan pertemuan dengan Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nasir di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Senin (23/10/2017) di Jalan Cik Dik Tiro, Yogyakarta.
“Ini sekedar silaturahim. Sudah lama ingin silaturahim, kebetulan saya dan Pak Haidar sedang sama-sama di Yogya. Jadi pas waktunya,” terang Sudirman usai pertemuan.
Lanjut Sudirman Said, bahwa dirinya ingin banyak belajar kepada Haidar Nasir. “Pak Haidar kan senior, pengalaman dan wisdom-nya pasti banyak. Saya banyak minta nasihat, terutama soal-soal kebangsaan dan kenegaraan,” ujarnya.
Sudirman mengaku mengikuti pandangan-pandangan Haidar Nasir terkait dengan pemikiran-pemikiran tentang pandangan kebangsaan jelas dan jernih. “Beliau ingin bangsa ini tidak sekedar maju secara fisik, tetapi juga dalam pembangunan jiwa, ruhani, dan akhlaknya. Pembangunan fisik penting, tetapi pembangunan jiwa dan moral bangsa juga penting,” ungkap Sudirman Said.
Sudirman juga mengatakan, Muhammadiyah beruntung memiliki pemimpin yang bukan saja visioner, tetapi juga peduli terhadap permasalahan-pemasalahan yang dihadapi bangsa saat ini, seperti Haidar Nasir.
Dalam pertemuan itu, Sudirman Said memberitahu ihwal kegiatannya di Jawa Tengah. Sudirman minta doa agar upayanya ikut serta untuk memajukan Indonesia melalui Pilgub Jateng diberi kemudahan.
Sudirman pun sangat menyadari, sebagai organisasi kemasyarakatan seperti NU dan yang lainnya, Muhammadiyah harus netral. Tidak boleh terlibat mendukung salah satu pihak. Karena sikap Muhammadiyah jelas tidak mau terlibat dalam politik praktis.
“Tapi kalau mendoakan kan masih boleh. Karena itu sifatnya silaturahim, ini juga saya manfaatkan untuk meminta doa dan nasihat Pak Haidar,” Tutup Sudirman.
Red-HJ99/HI
