Kendal, Harianjateng.com- Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Quran “Hidayatul Quran” menggalakkan gerakan ngaji setelah sholat mahrib, bersama para santri dan masyarakat, Minggu (15/05/2018) bertempat di Aula Ponpes Hidayatul Quran, Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Kegiatan setoran Alquran Binadhor itu di ikuti oleh 60 santri dan 20 anak-anak kecil yang tinggal disekitar lingkungan pesantren.
Gus Tommy, S.H., selaku pengasuh Ponpes Hidayatul Quran menyampaikan keprihatinya kepada masyarakat yang lupa dengan tadarus Alquran, dan malah lebih suka menonton televisi.
“Sudah saatnya kita menutup televisi pada waktu maghrib tiba dan menggantinya dengan tadarus ke para ustad di pesantren maupun mushola dan masjid, karena itu lebih bermanfaat serta menambah ilmu keagamaan sebagai pondasi kita dalam menjalani hidup,” ujarnya Gus Tommy.
Selain itu, Gus Tommy juga menyampaikan, “di Pesantren Hidayatul Quran membuka pendaftaran santri putra baru, dan semuanya gratis, serta membuka program tahfidz untuk umum. Kami juga mengharapkan agar putra putri kita bisa turut menyemarakan gerakan mondok dan mengaji di pesantren.”
Red-HJ99/Heri
