Temanggung, Harianjateng.com – Wisata Dakwah ‘Asiyiyah se-Eks Karesidenan Kedu yang berlangsung di Lapangan Sidorejo Maron Temanggung, Jawa Tengah, pada (15/07/2018) mampu menghadirkan 16.000 jamaah, dan mendapatkan apresiasi lebih oleh Hj Sri Gunarsih, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah yang mengkoordinatori Majelis Tabligh, Hukum dan HAM.
Di hadapan ribuan jamaah yang hadir dari lima daerah kabupaten dan kota yaitu Temanggung, Magelang, Purworejo, Wonosobo dan Kebumen. Wakil Ketua PWA Jawa Tengah ini megatakan kiprah ‘Aisyiyah dalam menggerakan perempuan tidak hanya dalam tabligh tetapi juga dalam bidang ekonomi, hukum dan HAM, pendidikan serta kesehatan.
“Lewat spirit Qur’an Surah At-Taubah ayat 41 ‘Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat, dan berjihadlah kamu dengan harta dan dirimu di jalan Allah’, Aisyiyah mampu menggerakan perempuan dari tingkat ranting sampai pusat,” ungkap Hj Sri Gunarsih.
Sri Gunarsih menambahkan, “apalagi kiprah ‘Aisyiyah yang sudah memasuki satu abad lebih ini sudah menorehkan beberapa prestasi diantaranya dalam pendidikan ‘Asiyiyah sudah melahirkan ribuan Pendidikan Anak Usia Dini, seperti halnya di Jawa Tengah PAUD/TK sudah berjumlah 3250 bahkan ‘Aisyiyah sudah memiliki perguruan Tinggi ‘Asiyiyah di Jogyakarta.”
“Dalam hal lain kesehatan Aisyiyah berhasil mendapatkan penghargaan Museum Rekor dunia Indonesia (MURI) atas keberhasilan Community TB-HIV Care Aisyiyah menanggulanggi penyakit Tuberkulosis. Begitu juga kiprah dalam bidang Hukum dan HAM “Aisyiyah mendapatkan penghargaan pemerintah sebagai organisasi terbaik dalam menangani kasus-kasus yang berkaitan dengan Hukum dan HAM,” kata Wakil Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah itu.
Red-HJ99