Kendal, Harianjateng.com- Setelah sekian lama vakum organisasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Kendal akhirnya kini telah kembali melaksanakan MUSKAB (Musyawarah Kabupaten (Muskab) yang ke VIII, dalam rangka pemilihan ketua periode tahun 2018-2023, Jumat (20/07/2018) bertempat di Aula Aldila Rasto Kendal, Jawa Tengah.
Hadir dalam acara tersebut sekitar 50 orang, diantaranya dari pengusaha hotel, resto , SPBU, wisata, jasa kontruksi hingga pelaku UKM dan home industri.
Acara yang pimpin oleh Bapak Chumaidi, S.H., tersebut berjalan lancar tanpa banyak perdebatan dan interupsi dari peserta musyawarah, sehingga secara aklamasi memutuskan H. Cahyanto sebagai ketua Kadin Kendal periode 2018-2023.
Sebelumnya telah muncul lma nama kandidat calon ketua yang di usulkan oleh peserta , yaitu H.Cahyanto, H. Wahid, Akhadi Adi Putro, Han Johan Handoko dan Machmudin.
Namun dari ketiga calon menyatakan mengundurkan diri dan menyerahkan mandat kepada H. Cahyanto, sedangkan satu nama calon kandidat yang di usulkan dinyatakan gugur karena tidak hadir yaitu Adhi Putra, sehingga secara aklamisi sidang memutuskan H Cahyanto sebagai ketua terpilih.
“Kami mengakomodir peserta musyawarah sesuai Tatib dan AD/ART, bahwa setiap anggota Kadin memiliki hak memilih dan dipilih sebagai ketua, namun dari semua nama malah menyerahakan mandat kepada Pak H Cahyanto,” terang Chumaidi.
Sedangkan Drs. H.Cahyanto sebagai ketua terpilih dalam sambutannya menyampaikan harapanya, agar Kadin Kendal bisa benar-benar berjalan sesuai tupoksinya masing-masing, dan harus mampu menjadi motor dan pendobrak untuk meningkatkan perekonomian di Kendal. “Saya berharap kedepan Kadin kendal mampu menjadi pendobrak perekonomian dari sisi perdaganagan dan indrustri yang ada, sehingga benar-benar bisa membawa manfaat bagi masyarakat di Kabupaten kendal ini,” terangnya.
Selain itu, Cahyanto juga menginginkan komitmen anggota dan pengurus untuk bersama-sama membesarkan Kadin Kendal. “Satu lagi setelah saya terpilih , mohon jangan tinggalkan saya sendiri, karena saya tidak akan mampu menjalankan Kadin ini seorang diri. Jadi, ayo sama sama kita besarkan Kadin Kendal ini,” pintanya.
Banyak anggota yang mengharapkan Kadin Kendal kedepan bisa bekerja maksimal, sehingga bisa memberikan kontribusi yang nyata terhadap pertumbuhan ekomoni di kabupaten kendal, diantaranya di ungkapkan oleh Hj Istikanah yang merupakan seorang exportir arang bathok asal weleri, beliau sangat menyayangkan kalau sampai Kadin kendal tidak bisa berperan maksimal.
“Sangat sayang kalau Kadin ini tidak di kelola dan dijalankan dengan baik, mengingat peranya yang sangat strategis. Pengalaman saya untuk expor arang saja harus minta rekomendasi ke Kadin Jawa Tengah, jadi mari bersama-sama kita dukung dan kita majukan Kadin Kendal,” ungkap Hj Istikanah.
Setelah sidang di tutup , Acara di akhiri dengan sesi ramah tamah dan foto bersama sebagai dokumentasi kegiatan.
Red-HJ99/SW
