Kendal, Harianjateng.com- Jalan sehat menjadi puncak dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2018 di Kabupaten Kendal yang akan diikuti oleh 20 ribu santri yang dipusatkan di Alun alun Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Minggu 21 Oktober.
Diampaikan oleh Mudhofir Ketua Rabitah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI-NU) Kendal bahwa kegiatan tersebut mengacu panduan dari PBNU, pada tahun ini HSN mengambil tema “Dedikasi Santri untuk Indonesia Mandiri”.
Adapun serangkaian acara yang sudah dilaksanakan diantaranya, yaitu Lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) antar pesantren dan Lomba Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK). Sedangkan hari ini lomba rebana yang digelar di Alun alun Kendal dan lomba pencak silat NU Pagar Nusa yang masih berlangsung di Ponpes Azzahro Pegandon.
“Puncaknya adalah kegiatan jalan sehat yang rencananya akan diikuti 20 ribu santri Kendal, di alun alun kendal, Minggu besok,” terang Mudhofir, Sabtu (20/10/2018).
Ia juga mengatakan, HSN akan ditutup dengan upacara hari santri yang akan dilaksanakan pada Senin 22 Oktober mendatang yan akan dilakukan secara serentak di seluruh kecamatan se-Kabupaten Kendal.
Ketua Panitia HSN PCNU Kendal, Abu Suyudi menambahkan, rute jalan sehat akan dimulai dari alun-alun, kemudian menuju ke arah Polres Kendal-Kodim-PCNU dan kembai di alun alun.
“Kami mohon maaf kepada para pemakai jalan, jika kegiatan ini akan membuat arus lalu lintas agak tersendat. Namun insya Allah peserta akan tertib, karena akan dijaga oleh Banser juga,” terangnya.
Ketua Panitia HSN PCNU Kendal mengungkapkan, jalan sehat ini akan memperebutkan hadiah utama 2 Sepeda motor, 2 Kulkas, 3 Sepeda, Televisi warna, dispenser, megic com besar, setrika listrik, dan masih banyak hadiah lainnya.
Selain itu, Ketua PCNU Kendal, KH. Muhammad Danial Royyan mengatakan bahwa peringatan HSN merupakan momentum untuk meneladani semangat jihad para pendahulu. Semangat kebangsaan, semangat cinta tanah air, semangat rela berkorban untuk bangsa dan negara.
“Dengan mewarisi semangat ini saya berharap para santri baik yang di pesantren atau yang diluar pesantren bisa memperkuat jiwa relegius dan nasionalisme kebangsaan,” harap Ketua PCNU Kendal.
Red-HJ99/Heri
