Kudus, Harianjateng.com – Pendidikan politik menjadi urgen karena saat ini pemuda banyak yang mulai apolitis atau apatis terhadap politik dan demokrasi. Padahal, pemuda menjadi garda depan dalam memajukan perpolitikan kita saat ini. Hal itu diungkapkan Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Tengah sekaligus Calon Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Tardjo Ragil, dalam pendidikan politik yang bertempat di aula SD N 1 Dersalam, Bae, Kudus, Jawa Tengah.
Tarjo mengajak pemuda khususnya di Kota Kretek agar paham dan turut berpolitik untuk kemajuan rakyat. Pihaknya menggelar kegiatan itu dengan mendapuk organisasi masyarakat Lindu Aji sebagai perantara untuk menyalurkan pendidikan politik kepada masyarakat pada Sabtu (29/12/2018) kemarin.
Tarjo Ragil dalam kesempatan itu mengajak warga khususnya pemuda untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) tahun 2019 mendatang demi kemajuan demokrasi di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Tardjo memberikan pendidikan politik dengan tema membangun kesadaran politik untuk mewujudkan pemilu bermartabat bersama DPC Lindu Aji.
Organisasi masyarakat Lindu Aji sangat berperan untuk menyukseskan pemilihan umum. Hal itu dalam sambutannya di depan 161 ormas Lindu Aji.
Tardjo membeberkan profil dirinya yang notabene pernah bersekolah di SD N 1 Dersalam. Ada sejumlah hal tentang pendidikan politik yang disampaikan oleh Tardjo malam tersebut.
Pada poin pertama Tardjo menekankan masyarakat agar lebih sadar dan paham mengenai pelaksanaan pemilu 2019. Menurutnya hal tersebut menjadi tanggung jawab partai untuk memberikan pemahaman.
Selain kesadaran politik bagi masyarakat, keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan pemilihan umum menjadi aktor utama lantaran masyarakat menjadi penentu dalam menemukan wakil-wakil rakyat yang memiliki rekam jejak bersih dan kompeten.
Tidak berhenti di situ, organisasi masyarakat Lindu Aji Kabupaten Kudus sebagai ormas yang terorganisasi layak diajak bekerjasama untuk terlibat mengawal jalannya pelaksanaan pemilu serentak 2019, khususnya di daerah Kudus agar tercipta pemilu yang aman, tenteram, dan damai. Menurut Tardjo, Lindu Aji berperan aktif dalam menyalurkan bakat-bakat olahraga kepada anak-anak muda.
”Saya secara pribadi sudah mengenal rekan-rekan Lindu Aji, mas Suhadi dan mas Alun adalah sahabat saya sejak lama, oleh karenanya Lindu Aji perlu diberdayakan untuk menggerakkan hal-hal positif bagi masyarakat,” tukasnya.
Tarjo mengakui, bahwa sinergitas dengan Ormas tidak sekadar formalitas, namun menjadi bukti menyatunya elemen demokrasi agar terbangun iklim politik yang bersih, jujur, dan egaliter demi terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridai Tuhan.
Sementara itu, Ketua Lindu Aji Kolocokro Kabupaten Kudus mengapresiasi kegiatan positif tersebut karena menjadikan pemuda melek politik dan tidak golput saat pemilu 2019 nanti. ”Saya berharap agar mas Tardjo sukses mewakili masyarakat Kudus,” kata dia. (Red-HJ90/Heri).
