Ganjar Pranowo: Jaga Etika Jurnalistik dan Perhatikan Upah Jurnalis Sesuai UMK

6

Semarang, Harianjateng.com – Berkembangnya media online yang begitu pesat saat ini sudah semestinya pengusaha media online mengarah pada kredibilitas lembaganya masing-masing dengan lolos uji verifikasi Dewan Pers salah satunya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan yang jadi senjata utama seorang jurnalis adalah tingkat kredibilitasnya. Dari pemahaman terhadap isu sampai mengikuti uji kompetensi.

Selain itu Ganjar menyampaikan, untuk mencapai itu kesejahteraan awak media sudah semestinya terjamin. “Tolong diperhatikan untuk upah sesuai UMK, kalau tidak ya jadi hasta karya,” kata Ganjar saat menerima pengurus Serikat Media Siber Indonesia, Rabu (2/01/2019).

Perkembangan industri media, khususnya online memang tengah jadi primadona, tercatat lebih dari 50 ribu media online lahir di Indonesia.

Namun hanya sekitar 250 an yang terverifikasi di Dewan Pers. Ganjar mengatakan cukup bangga dengan SMSI yang terus mendorong pengusaha media untuk menepati syarat-syarat lolos verifikasi.

“Mereka menginisiasi untuk bisa melakukan verifikasi terhadap awaknya sehingga bisnis online ini bisa berjalan baik. Semoga SMSI bisa menjadi lembaga yang terhormat. Yang sulit adalah mencari yang kredibel,” kata Ganjar.

Beda dengan organisasi kewartawanan lain, SMSI mupakan perkumpulan pengusaha media online. Kepada mereka, selain soal gaji, Ganjar berpesan agar etika jurnalistik benar-benar dipraktekkan. “Sehingga awaknya benar-benar kredibel. Sehingga good corporate-nya benar-benar berjalan,” tuturnya.

“Ternyata kawan-kawan wartawan dan pebisnis online di Jawa Tengah ini betul-betul menyiapkan diri menghadapi industri 4.0,” kata Gubernur Jawa Tengah tersebut.

Untuk lolos verifikasi di dewan pers memang dianggap cukup memberatkan pengusaha media online, khususnya di daerah. Karena selain para awaknya harus mengikuti uji kompetensi, media online tersebut harus berada di bawah naungan perusahaan dan berbadan hukum.

“Mendorong agar semua media online untuk berbadan hukum. Membuka kesadaran baru pengelola dan wartawan media online,” ujar Setiawan Hendra Kelana Ketua SMSI Jateng.

Red – HJ99

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here