Pekalongan, Harianjateng.com – Program Rehab rumah Tidak Layak Huni ( RTLH) yang sudah dilakukan oleh pemerintah pusat maupun daerah selama ini selalu menjadi perhatian khusus, pasalnya di jaman yang sudah semakin maju seperti sekarang ternyata masih banyak keluarga miskin yang membutuhkan rumah yang layak huni. Maka dari itu program tersebut terus di genjot pelaksnaannya.
Guna membantu program pemerintah tersebut, Koramil 06/Kedungwuni, Pekalongan bersama masyarakat setempat melaksanakan rehab rumah milik saudara Khunifah (36) warga kelurahan kedungwuni barat yang berprofesi sebagai buruh serabutan. Sedangkan dana yang diberikan dari pemerintah provinsi sebanyak 10 juta rupiah dan dari pemerintah daerah melalui Kelurahan Kedungwuni Barat, Kecamatan Kedungwuni sebanyak 25 juta rupiah.
Disampaikan oleh Danramil 06/Kedungwuni Kapten Czi. Agus Setya Budi, kepala penerangan Kodim 0710 bahwa setiap kegiatan karya bakti dalam bentuk apapun termasuk bedah rumah merupakan kewajiban bersama untuk membantunya. “Kita harus bersatu, bahu membahu, membantu, peduli dan tanggap terhadap kesulitan yang dialami oleh warga,” ujarnya.
Ia menambahkan, “kegiatan Karya Bhakti TNI ini, untuk memupuk dan mempererat kemanunggalan TNI dengan Rakyat, sebagai wujud nyata implementasi Sumpah Prajurit, dimana anggota TNI dituntut peka dan selalu tanggap terhadap kesulitan yang dihadapi oleh rakyat, serta bertindak cepat dan tepat untuk mengatasinya”.
Adapun untuk pengerjaan rehab rumah sendiri, sudah dimulai sejak 2 pekan yang lalu dan sampai sekarang masih dalam tahap pengerjaan untuk finishing. Harapannya rumah akan segera jadi dan dapat ditempati sesegera mungkin oleh keluarga Khunifah.
Red-HJ99/Joko