Kendal, Harianjateng.com- Pemerintah Kabupaten Kendal (Pemkab) Kendal kembali melaksanakan Car Free Day, Minggu (10/3/2019) bertempat di sepanjang jalan Stadion Utama Kebondalem Kendal.
Sekda Kendal, M. Toha dalam acara itu mengatakan, bahwa tujuan kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengurangi polusi udara, juga untuk mengalihkan keramaian pada Minggu pagi disepanjang Jalan Laut Kendal, yang mana sering mengganggu perjalanan mobil RSUD Kendal. “Saya sering sering mendapat teguran dari RSU Suwondo terkait masalah pedagang yang menghambat akses jalan menuju RSUD dr. Soewondo dipenuhi pedagang kaklilima dan pengunjung,” katanya.
Ia juga mengatakan, dengan adanya Car Free Day, maka akan menciptakan kawasan perekenomian baru, yaitu dengan adanya para pedagang dan pelaku UMKM yang ikut serta membuka stand untuk berjualan. Car Free Day ini rencananya akan digelar satu bulan sekali yang nantinya dapat berpindah pindah lokasi. “Lokasi Kegiatan ini nantinya akan berpindah-pindah, bisa di Taman Gajah Mada atau di tempat lainnya agar pusat perekonomian bisa berjalan memutar, tidak hanya di Alun-alun, Taman Garuda Taman Gajahmada atau di Stadion Utama Kendal saja,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kendal, Masrur Masykur dalam kesempatan tersebut mengatakan, syukur alhamdulillah karena Pemkab Kendal bisa kembali melaksanakan acara Car Free Day pada bulan Maret ini. “Alhamdulillah pada bulan ini kita bisa melaksanakan Car Free Day. Tentunya mobil dan kendaraan lainnya tidak bisa lewat, dan kita nikmati bersama-sama alam ini dengan baik. Salah satu tujuan adanya kegiatan ini untuk merasakan hidup yang benar-benar sehat bersama,” tuturnya.
Acara ini dimeriahkan oleh tari kontemporer dari SMA 1 Kendal, tari songsong pengayom dari SMPN 2 Kendal. Acara tersebut juga diisi dengan berbagai macam kegiatan seperti senam aerobik, musik unplugged, serta UMKM ikut berpartisipasi dalam menampilkan berbagai macam produk – produk Pemuda Kabupaten Kendal.
Red- HJ99/ HS
