Kudus, Harianjateng.com- Gebyar Tradisi Rebo Wekasan, Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus resmi dibuka oleh Indarto selaku Kepala Desa Jepang, Sabtu malam (12/10/2019).
Sembari menabuh bedug, sebagai tanda dimulainya rangkaian tradisi yang dilakukan setiap bulan safar tersebut, Indarto menyampaikan, “dengan ridha Allah Swt, rangkaian Gebyar Rebo Wekasan, dibuka untuk umum dan terbuka untuk umum”.
“Selamat datang dan menikmati suguhan, berbagai acara dimulai panggung seni, pengajian umum, pasar UMKM, dan nantinya dipungkasi dengan kirab rebo wekasan dan pengambilan air salamun di Masjid Wali Jepang,” tambah Indarto.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengapresiasi Karang Taruna Karya Abadi dan Pokdarwis Gapura Makmur Desa Jepang, “Silakan datang ke stand Pokdarwis dan Karang Taruna, jika membutuhkan berbagai informasi,” katanya.
Kepala Desa Jepang tersebut, juga memberikan informasi kepada ngunjung ingin berselfie ria, agar mendatangi Karang Taruna, karena ada pakaian hasil karya yang terbuat dari bambu, yang apik untuk dibuat kenang-kenangan, dan dapat mengikuti lomba foto Gebyar Rebo Wekasan yang di inisiasi oleh Karang Taruna dan Pokdarwis.
Red-HJ99/Udin