Kendal, Harianjateng.com- Komunitas antikorupsi Swadaya Kendal bersama Sekolah Menengah Atas (SMA) NU 03 Muallimin Weleri Kabupaten Kendal, Jawa mengimplementasikan program toilet kejujuran, Senin (02/10/2020) bertempat di lingkungan pendidikan Sekolah SMA NU 03 Muallimin Weleri.
Program yang diberi nama Toilet Amanah ini bertujuan untuk menanamkan nilai integritas dan tanggung jawab pada fasilitas publik, khususnya di toilet umum.
Inisiator program Toilet Amanah, Dani Satria ingin menjadikan toilet umum sebagai tempat edukasi supaya masyarakat sadar akan pentingnya tanggung jawab dan kejujuran ketika menggunakan fasilitas publik. Program ini juga akan menyasar ke toilet umum lain misalnya di instansi pemerintah, kantor swasta, POM bensin, di rumah makan dan ditempat umum lainnya di daerah Kabupaten Kendal.
Dani Satria dalam kegiatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA NU 03 Muallimin Weleri beserta jajarannya yang telah menjalankan program toilet kejujuran. “Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Nurul Laili selaku Kepala Sekolah SMA NU 03 Muallimin atas kesediaannya mengimplementasikan program pencegahan korupsi berbasis fasilitas publik ini,” ujarnya.
Dani juga berharap, edukasi antikorupsi melalui Toilet Amanah dapat berdampak baik kepada bagi sekolah, terutama bagi masyarakat supaya selalu jujur serta tanggung jawab di manapun berada.
Dani menambahkan, instalasi yang digunakan untuk Toilet Amanah berupa dua buah kotak, yang salah satunya berisi perlengkapan kamar mandi seperti tisu, sabun, pembalut dan popok. Sedangkan kotak satunya lagi adalah untuk menaruh uang sesuai dengan barang yang digunakan.
“Kotak tersebut juga berisi daftar harga yang masing-masing barangnya seharga Rp.2000. Jadi apabila pengguna kamar mandi mengambil satu bungkus tisu kering, mereka cukup memasukkan uang Rp.2000 ke dalam kotak satunya,” imbuhnya.
Dani berharap Toilet Amanah dapat menjadi inspirasi agar edukasi antikorupsi bisa konsisten dilakukan pada fasilitas publik lainnya. Selain itu, Toilet Amanah punya misi untuk menciptakan toilet umum di Indonesia menjadi tempat yang terawat serta membentuk perilaku hidup sehat bagi masyarakat, dan tingkat kebersihan toilet umum akan mencerminkan bagaimana perilaku hidup sehat suatu masyarakat.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA NU 03 Muallimin Weleri Nurul Laili mengatakan, program ini dapat melatih para siswa-siswi untuk lebih bertanggung jawab, terutama dalam menjaga kebersihan secara pribadi maupun menjaga kebersihan di tempat umum di masa pandemi.
Selain itu, menurut Nurul Laili, program Toilet Amanah ini juga menanamkan kejujuran pada diri secara pribadi. “Program ini mengajarkan kita untuk jujur atas apa yang sudah kita lakukan. Semoga melalui program ini, saya berharap terutama kepada peserta didik nantinya akan menjadi orang jujur, bertanggung jawab, dan amanah sesuai dengan visi-misi sekolah, yaitu menjadikan anak yang berakhlakul karimah,” harapnya.
Red-HJ99/KM