BREBES – Sebuah mobil berplat nomor AD 1923 QB yang diparkir di pinggir jalan Pantura Brebes dibobol maling. Aksi pembobolan di jalur Pantura Brebes itu terjadi pada Jumat (16/10), tepatnya saat pemilik mobil tersebut sedang melaksanakan salat Jumat di Masjid Al Amin Desa Pebatan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes.
Korban pembobolan, Edwin Adi Santoso (46) yang merupakan seorang Manager Konstruksi sebuah perusahaan pengembang perumahan subsidi di Kabupaten Brebes, baru mengetahui kaca mobil miliknya pecah usai salat jumat. Mobil yang diparkir di depan kios dekat masjid itu, selain kacanya pecah juga barang-barang berharga yang berada di dalamnya raib digasak maling.
“Selesai salat Jumat saya kaget tiba-tiba kaca mobil samping bagian depan pecah dan berantakan di dalam mobil. Setelah saya cek, barang-barang berharga yang ada di dalam mobil sudah tidak ada,” kata Edwin.
Edwin mengungkapkan, barang berharga yang raib digasak maling adalah tas yang berisi laptop, kacamata, dan berkas-berkas penting lainnya. Usai menggasak barang berharga, maling yang hingga saat ini belum diketahui identitasnya tersebut langsung melarikan diri tanpa meninggalkan jejak dan membiarkan pecahan kaca mobil berantakan.
“Saya biasa salat Jumat di masjid ini. Tapi baru pertama kali mengalami kejadian seperti ini. Saya juga tidak menyangka bakal mengalami kejadian ini,” tambahnya.
Selang beberapa saat, setelah kejadian sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Wanasari datang ke lokasi kejadian. Pemilik mobil langsung dimintai keterangan oleh petugas, terkait pembobolan kaca mobil miliknya.
Kapolsek Wanasari, AKP Mulyono saat dikonfirmasi mengungkapkan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan untuk penyelidikan terkait kasus tersebut. Korban dan sejumlah saksi juga masih dimintai keterangan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Dan untuk identitas pelaku sampai saat ini belum diketahui.
“Korban dan saksi masih kami lakukan pemeriksaan untuk penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (Gust)
