Brebes, Harianbrebes.com,- Meski pemerintah sudah mengambil berbagai langkah strategis, namun peran kaum pemuda untuk aktif memastikan advokasi kesehatan masyarakat sangat penting.
Bupati Brebes, Idza Priyanti menyampaikan apresiasinya kepada para pemuda yang bergerak bersama membantu sesama yang terdampak pandemi Covid-19. Para pemuda tersebut menjadi bukti bahwa para pemuda di Kabupaten Brebes adalah inisiator dan kolaborator dengan jiwa sosial yang tinggi.
“Pada masa pandemi covid-19 tahun 2020 hingga 2021 ini, peran pemuda sangat luar biasa. Mereka bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Brebes. Terutama dalam meredakan Covid-19 dan juga menggenjot sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat,” ungkap Bupati usai mengikuti kegiatan Hari Sumpah Pemuda, Kamis (28/10) di Taman Juang ’45, Brebes.
Bupati berharap, pemuda menjadi pelopor garda terdepan untuk terus memberikan edukasi kreatif yang menarik mengenai covid-19 dan hal-hal bermanfaat yang bisa dilakukan di rumah kala pandemi.
Para pemuda bisa mengajak orang lain untuk mematuhi protokol kesehatan melalui media sosial tanpa bertemu secara langsung. Selain itu, mereka juga dapat menjadi contoh yang baik, salah satunya dalam penerapan protokol kesehatan.
Kemudian, di masa pandemi ini pemuda juga bisa memberikan edukasi kreatif yang menarik mengenai covid-19 dan hal-hal bermanfaat yang bisa dilakukan di rumah.
“Mereka mensosialisasikan yang namanya protokol kesehatan, dan bagaimana vaksinasi untuk masyarakat, sehingga pandemi Covid-19 ini bisa segera reda dan ekonomi bangkit,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati mengajak, agar seluruh pemuda pemudi Brebes berperan aktif mensukseskan vaksinasi, didaerahnya masing-masing. Setitik bakti pemuda, akan membawa perubahan bagi bangsa dan negara. Termasuk setitik bakti ajakan vaksinasi akan menyelamatkan bangsa Indonesia dari Corona.
“Ayo bantu pemerintah, ajak masyarakat terutama lansia untuk vaksin, agar capaian vaksinasi Brebes makin tinggi sehingga bisa turun ke level 2 PPKM,” ajak Idza.
Dalam menghadapi globalisasi, Idza juga mengingatkan, adanya persaingan Sumber Daya Manusia yang semakin ketat. Untuk itu, pemuda harus mempersiapkan ilmu di segala bidang agar bisa bersaing dan memenangkan persaingan tanpa kehilangan akar budayanya.
Sebagai generasi penerus bangsa, jangan sampai hilang identitas bangsanya. Jangan mudah terseret arus modernisasi yang membabi buta.
“Jagalah dan banggalah selalu akan jatidiri dan budaya lokal. Banggalah akan budaya kita yang menjunjung tinggi nilai-nilai etika, moralitas dan religi. Karena budaya kita tidak kalah tinggi dan luhurnya dengan kebudayaan luar yang sering diasosiasikan dengan modernitas. Lestarikanlah warisan budaya dengan penuh kecintaan sebagai bentuk nasionalisme generasi muda,” ujar Idza.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes Sutrisno yang juga selaku Panitia Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 tahun 2021 tingkat Kabupaten Brebes menjelaskan, peringatan ini juga diikuti virtual oleh seluruh OPD dan Kecamatan se Kabupaten Brebes.
Peringatan hari sumpah pemuda juga digelar berbagai lomba dan hadiahnya diserahkan disaat peringatan. Diantaranya, diserahkan hadiah Lomba Cipta Baca Puisi Seni Nasionalisme juara 1 putra Sahrun Calliope, juara 2 Septio Eros Tian, juara 3 Dimas Diantoro. Juara 1 Putri Alifa Aenufal Nabila, juara 2 Erinanda Dewi, dan juara 3 Bunga Trisnia.
Bupati juga menyerahkan kendaraan oprasional KONI yang diterima langsung Ketua KONI Brebes Ahmad Zaeni yang juga menjabat sebagai Direktur Perumda Tirta Baribis Kabupaten Brebes. (Gust)
