BREBES, Harianbrebes.com,- Saat ditemukan dalam kantong plastik, bayi berjenis kelamin laki laki itu masih dibalut celana doreng. Bayi malang yang ditemukan dua orang petani di Desa Bulusari Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes, kini telah dirawat di RSUD Brebes
Bayi yang ditemukan pukul 09.00 waktu setempat oleh dua orang petani bermula dari tangisan yang cukup keras. Setelah dibawa ke Puskesmas Bulakamba, kini bayi tersebut tengah dirawat insentif oleh tim dokter RSUD Brebes.

Beruntung kondisinya sudah membaik. Bahkan, setelah ditimbang, bayi yang ditemukan di dekat pohon pisang itu berat badannya normal, yaitu 1,7 kilogram (Kg).
Kapolsek Bulakamba, AKP Pardi melalui Kanit Reskrim Aiptu Kusnanto mengatakan, saat ini bayi dalam kondisi sehat setelah mendapat perawatan tim dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes.
“Alhamdulillah. Setelah kami dan bidan Puskesmas Bulakamba membawanya ke rumah sakit, bayi ini kondisinya sudah membaik dan sehat. Saat ditemukan, bayi ini masih ada tali pusarnya dengan panjang sekitar 10 centimeter. Namun untuk plasentanya sudah tidak ada,” kata Aiptu Kusnanto, Sabtu (30/10) Sore.
Sementara, dari hasil penyelidikan di lokasi penemuan bayi, petugas menemukan barang bukti berupa celana doreng yang digunakan untuk menutupi badan bayi, serta kantong plastik berwarna kuning. Pihaknya menduga, bayi yang tak berdosa itu sengaja dibuang oleh pelaku karena hasil dari hubungan gelap.
“Kami menduga, jika pembuang bayi adalah orang tuanya sendiri, mungkin malu karena hasil dari hubungan gelap. Diperkirakan, pelaku juga bukan warga setempat, karena menurut keterangan para Bidan Desa, semua warga yang tengah hamil terdata dan dalam pantauan Bidan Desa,” ungkapnya.
Guna menguak pelaku pembuangan bayi itu, Kanit Reskrim Polsek Bulakamba menyebut, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan bersama dengan Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes.
“Kami mohon doanya kepada masyarakat, agar pelaku secepatnya bisa kami tangkap,” pungkasnya. (*/Gust)