Kasus Ibu Aniaya Anak Kandung di Brebes, Pelaku Bercerita Terkait Kejadian Ini

0

TEGAL, Harianbrebes.com – Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Brebes akhirnya membawa terduga pelaku penganiayaan dan pembunuhan anak kandung ke RSUD Dokter Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal. Senin (21/3/2022).

Hal itu dilakukan, karena terduga pelaku KU (35) akan menjalani serangkaian pemeriksaan kejiwaan.

Saat menjalani pemeriksaan kejiwaan, terduga pelaku sempat bercerita pada dokter dan menjawab pertanyaan tim dokter terkait kejadian yang dialaminya pada enam bulan lalu.

Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa RSUD Dokter Soesilo Slawi, dr. Glorio Immanuel mengatakan, pihaknya masih melakukan tiga tahap pemeriksaan kejiwaan mulai dari pemeriksaan psikiatri, profil kepribadian dan kecerdasan pasien. Menurutnya, saat dimintai keterangan, terduga pelaku bisa diajak komunikasi dan masih menjawab dengan baik.

“Untuk sementara tim dokter belum memintai keterangan terkait kejadian tragis pada Minggu pagi terhadap terduga pelaku. Kondisinya masih kerap mengalami ketakutan saat melihat orang banyak,” katanya.

Saat itu terduga pelaku, KU (35) masih menjadi seorang perias kecantikan di salon.  Sejak pandemi Covid-19, ia pun terdampak dan terpaksa menganggur. Untuk kebutuhan hidup, ia hanya mengandalkan penghasilan dari suami yang bekerja di Jakarta.

Diketahui, sejak tiga bulan sebelum kejadian tragis itu terduga pelaku tinggal bersama bibinya di Desa Tonjong Brebes. Sedangkan suaminya merantau di Jakarta. Bahkan, sebelumnya pasangan ini tinggal berpindah pindah di rumah kontrakan.

Untuk mendapatkan hasil observasi pasien, lanjutnya, pemeriksaan kejiwaan ini memerlukan waktu hingga tiga hari ke depan. Oleh karenanya, selama proses pemeriksaan, terduga pelaku akan menjalani rawat inap di RSUD Soesilo Slawi. (Gust)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here