BREBES, Harianbrebes.com – Rumah Sakit (RS) Bhayangkara akan dibangun di Kabupaten Brebes dengan lahan seluas satu hektar. Pembangunan RS Bhayangkara itu diharapkan, mampu meningkatkan layanan mutu kesehatan masyarakat Brebes.
Yang demikian itu seperti halnya diungkapkan Bupati Brebes, Idza Priyanti usai acara Kunjungan Kerja Waka Polri dalam rangka Monitoring Pelaksanaan Vaksinasi Serentak Indonesia di Wilayah Hukum Polres Brebes pada Senin, 21 Maret 2022 di Pendopo Brebes.
Bupati Brebes mengatakan, untuk lokasi pembangunan RS Bhayangkara berada di wilayah jalur Pantura masuk wilayah Kecamatan Bulakamba dengan luas lahan sekitar 1 hektare.
“Lokasinya di Kecamatan Bulakamba dekat jalan Pantura, sebelah baratnya Kantor Kecamatan Bulakamba. Satu hektar luasnya,” ungkap Idza.
Bupati berharap, pembangunan Rumah sakit Bhayangkara bisa memberikan peningkatan layanan mutu kesehatan masyarakat Kabupaten Brebes.
“Harapannya Rumah Sakit Bhayangkara yang akan berdiri, nantinya bisa memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal untuk semua masyarakat di Kabupaten Brebes,” imbuhnya.
Diketahui, DPRD Brebes telah menyetujui hibah lahan seluas satu hektar untuk pembangunan RS Bhayangkara. Persetujuan hibah itu dilakukan dalam rapat paripurna pada Rabu, 16 Maret 2022 di Gedung DPRD Brebes. Kemudian, dalam kesempatan ini, Bupati menyerahkan tanah hibah dari Pemkab Brebes kepada Kapolda Jawa Tengah.
Secara umum, lanjutnya, pembangunan Rumah Sakit Bhayangkara juga bisa memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik. Terutama, untuk masyarakat kabupaten Brebes yang membutuhkan.
“Tentunya, selain pelayanan kesehatan yang ada di RSUD Brebes dan rumah sakit swasta lainnya,” tandasnya.
Sementara itu, Sekda Brebes, Djoko Gunawan menuturkan, anggaran pembangunan RS Bhayangkara dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 sebesar Rp 92 milliar.
“Anggaran Pembangunan rumah sakitnya diusahakan dari APBN masuk dalam DIPA -nya Polda Jateng. Harapannya, dibangun pada tahun 2023 dengan nilai sekitar Rp 92 Miliar,” pungkasnya.