BREBES, Harianbrebes.com- Untuk memenuhi aspirasi atau keinginan masyarakat Kabupaten Brebes diperlukan perjuangan yang luar biasa. Hal itu, dikarenakan Brebes masuk dalam kategori kabupaten miskin ekstrim.
Demikian itu seperti halnya yang disampaikan anggota DPR RI, Paramitha Widya Kusuma saat menyerahkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) secara simbolis kepada penerima manfaat di Desa Banjaranyar, Kecamatan/ Kabupaten Brebes. Jum’at, 13 Mei 2022.
“Brebes ini sudah miskin ditambah ekstrim, jadi kita perlu perjuangan yang luar biasa,” katanya.
Paramitha yang akrab disapa Mbak Mitha mengaku akan terus berjuang agar pembangunan Brebes menjadi lebih baik lagi. Khususnya, untuk membantu percepatan penanganan kemiskinan di Kabupaten Brebes.
“Alhamdulillah, di tahun 2022 ini saya bisa menyalurkan bantuan BSPS atau yang sering disebut bantuan bedah rumah sebanyak 1300 unit dengan total 26 Miliar,” ucapnya.
Mbak Mitha yang didamping Ketua DPC PDIP Brebes, Indra Kusuma dan Sekretaris PAC PDIP Kecamatan Brebes, Kingking Trahing Kusuma pada kesempatan itu mengungkapkan, selain memperjuangkan aspirasi tersebut, pihaknya juga ikut berkontribusi agar Brebes IPM-nya bisa naik. Menurutnya, IPM Brebes jangan tertinggal terus, karena itu PR (Pekerjaan Rumah) bagi yang ada di pemerintahan.
“Doakan saya dan keluarga agar terus amanah dalam berjuang untuk kepentingan rakyat khususnya Kabupaten Brebes,” tandasnya.
Mitha menuturkan, melalui program BSPS tahun 2022 itu, Kabupaten Brebes mendapatkan bantuan yang tersebar pada 28 desa di 9 kecamatan di Kabupaten Brebes. Diantaranya, di Kecamatan Larangan, Ketanggungan, Banjarharjo, Tanjung, Losari, Bulakamba, Songgom, Brebes dan Wanasari.
“Penyaluran program BSPS itu, terbagi dalam tiga tahap hingga akhir tahun nanti. Untuk penyaluran kali ini masuk dalam tahap pertama dengan sasaran sebanyak 974 RTLH. Sedangkan sisanya, disalurkan pada tahap dua dan tiga,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Banjaranyar, Saripin menyampaikan terimakasih atas bantuan yang diterima warganya. Bantuan tersebut, menurutnya sangat membantu desanya, terutama bagi penerima manfaat BSPS ini.
“Mudah-mudahan dari bantuan ini bisa bermanfaat dan bisa menjadikan suatu kenangan tersendiri. Sesungguhnya, kami juga mengharapkan bantuan program atau aspirasi lainnya. Khususnya, untuk menata dan membangun desa Banjaranyar dari kekumuhan yang ada,” pungkasnya.
Tak hanya di desa Keboledan, Mbak Mitha juga menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis kepada sejumlah warga di kecamatan Wanasari, yaitu di desa Keboledan, dan desa Tegalgandu. (Gust)