BREBES, Harianbrebes.com- Kelompok Mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata Yogyakarta memanfaatkan hasil tani jagung dan bayam olah menjadi camilan makanan bergizi untuk menurunkan angka stunting. Kegiatan yang menjadi salah satu upaya mengurangi angka stunting ini digelar di Kelurahan Pasarbatang, Kecamatan/ Kabupaten Brebes pada pada Kamis, 23 Februari 2023.
Kegiatan yang diberi nama NASI CETING (Nutrisi Cegah Stunting) ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan posyandu di kelurahan setempat. Kegiatan yang menyasar ibu hamil, bayi, dan balita ini bertujuan untuk mengedukasi kaum hawa agar selalu menjaga pola makannya serta mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Salah satunya, dengan memanfaatkan hasil tani yang ada.
Dalam mendemonstrasikan makanan bergizi, kami memanfaatkan bahan-bahan dari hasil tani seperti jagung, bayam dan beberapa bahan tambahan yang mudah di dapat dengan harga terjangkau. Kami bermaksud menjelaskan bahwa makanan yang sehat dan bergizi tidak harus mahal sehingga, ibu-ibu tidak merasa berat ataupun merasa kesusahan mencukupi gizi keluarganya.
Dalam demonstrasi tersebut juga di jelaskan kandungan dari bahan-bahan yang digunakan agar ibu-ibu memiliki gambaran lebih tentang bahan masakan yang bergizi. Saat demonstrasi makanan, kami menyajikan makanan tambahan berupa bubur bayi sehat yang terbuat dari bahan utama bayam dan jagung, kemudian nugget jagung dan bayam, serta pudding jagung.
Buah jagung berkhasiat sebagai karbohidrat, sedangkan daun bayam dipilih sebagai sayuran pencegah stunting karena kandungan asam folat dan zat besinya yang tinggi dan mudah dibudidayakan sehingga bisa dijadikan sebagai sumber pangan alternatif lokal asli Indonesia yang bisa menurunkan angka stunting di Indonesia khususnya di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Kami memberikan semua peserta posyandu dan masyarakat
sekitar untuk mencicipi makanan sehat hasil olahan kami sehingga mereka termotivasi untuk membuat makanan bergizi lainnya.
Hadir dalam kesempatan itu, ibu bidan desa, ibu-ibu kader posyandu RW 11, bersama ibu-ibu hamil dan menyusui, balita serta perangkat kelurahan Pasarbatang.
Tenaga kesehatan seperti bidan desa dan ibu-ibu kader memiliki dukungan yang cukup besar dalam kegiatan tersebut. Karena, mereka memberi masukkan dan mensupport kami dalam melaksanakan proker KKN-T kami.
Penulis : Puput Siti Khaerani
DPL : Apt Adhi Gunawan, M.Farm
