Klaten, Harianjateng.com – Babinsa Sertu Triwianta melaksanakan Upaya Kusus (Upsus) pendampingan kepada petani panen jagung jenis bisi 18 di ladang sawah milik bapak Marwanto seluas kurang lebih 2000 m di Desa Beji, Kecamatan Tulung, Klaten, Jawa Tengah, Senin (6/11/2018).
Pendampingan Upsus ini merupakan salah satu upaya Babinsa untuk mengetahui kondisi tanaman di wilayah, dengan maksud untuk menciptakan hubungan kerja sama para petani dengan TNI.
Di musim yang tidak menentu ini di Desa Beji khususnya, Bapak Marwanto setelah memanen jagungnya akan beralih ke tanaman padi nantinya, untuk rencananya sekitar pertengahan November 2018 mendatang
“Tugas pendampingan Upsus ini juga merupakan salah satu kerja sama antara TNI AD dengan Kementrian pertanian dalam rangka mendukung dan mensukseskan program pemerintah khususnya di bidang swasembada pangan, kita sebagai aparat ke wilayahan di samping tugas pokoknya juga dituntut untuk ikut bertanggung jawab mensukseskan program swasembada pangan tersebut,” kata Babinsa Triwianta.
Kondisi sawah di wilayah Desa Beji ini sangatlah strategis disamping ditanami padi ada juga yang ditanami jagung karena di musim sekarang ini tidaklah menentu, kata bpk Marwanto.
Danramil 16 / Tulung Kapten Cpl. Tri Joko mengatakan bahwa di musim sekarang ini masih ada para petani yang panen padi maupun jagung, maka dari itu dirinya selalu menghimbau kepada para babinsanya selalu berperan aktif dalam Upsus pendampingan ini, sehingga apa yang diharapkan oleh pemerintah dan pimpinan atas dapat tercapai.
Pada kesempatan tersebut pemilik lahan jagung yang sedang dipanen terlihat sangat antusias melihat Babinsa ikut membantu memanen jagung. “Ini baru TNI yang merakyat karena mau bergabung dengan kami para petani,” kata bapak Marwanto bersama dengan istrinya.
Red-HJ99/Aris