Masyarkat Sambut Bahagia Pasar Murah yang Diadakan Pemkab Kendal

1

Kendal, Harianjateng.com- Menjelang lebaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal membuka pasar murah, Rabu (30/05/2018) bertempat di Alun-alun Kendal, Jawa Tengah.

Dalam acara pembukaan pasar murah tersebut dihadiri oleh Bupati Kendal, dr. Mirna Annisa, M.Si., Wakil Bupati Kendal Maskur Masyur dan para anggota Forkopimda Kabupaten Kendal.

Pasar Murah tersebut diikuti sekitar 65 stand dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Kendal, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Organisasi Wanita dan masyarakat sekitar, seperti pedagang kaki lima.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si., yang didampingi oleh Wakil Bupati Kendal Masrur Masykur.

Disampaikan oleh Muhamad Eko Kabag Perekonomian Setda Kendal selaku Ketua Panitia, bahwa acara ini sasaranya untuk para kaum dhuafa, dan barang barang yang dijual kebutuhan pokok sembako. “Barang yang dijual dipasar murah ini untuk para kaum dhuafa, adapun barang-barang yang dijual seperti beras, telur, minyak goreng, gula pasir, mi instan, dan barang barang sembakau lainnya. Acara ini akan diselenggarakan selama dua hari, yaitu 30-31 Mei 2018,” jelasnya.

Eko juga mengatakan, barang – barang yang dijual dipasar murah ini harganya lebih rendah ketimbang harga dipasaran. “Yang dijual disini harganya lebih murah dibandingkan harga dipasaran, karena kemarin saya survei ke pasar Weleri, Kaliwungu, Kendal, Boja dan Sukorejo. Contoh seperti harga telur ayam di pasaran 1 Kg Rp. 22.000 kalau disini Rp.20.000, gula pasir dipasaran 1Kg Rp. 13.500 disini Rp. Rp. 11.000, beras premium dipasaran 1Kg Rp. 10.000 disini Rp. 8000, minyak goreng 1 liter Rp. 12.500 disini Rp. 11.000, mie instan 5 bungkus dipasaran 12.500 disini Rp. 5000,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan bantuan 500 paket sembako, 400 paket dibagikan kepada warga kurang mampu di setiap kelurahan yang ada Kecamatan Kendal Kota, dan yang 100 dibagikan kepada para tukang bersih-bersih.

Sementara itu, Musdalifah warga Desa Trompo salah satu pembeli pasar murah mengaku senang, menurutnya harganya sangat murah. “Saya di pasar murah ini beli beras, minyak dan gula, harganya sangat murah. Kalau bisa pasar murah ini harus sering diadakan karena sangat membantu kami para warga,” harapannya.

Red-HJ99/Heri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here