Pemalang, Harianjateng.com – Pada Minggu (27/11/2016) Cegah unjuk rasa atau demo 212, ke Jakarta tanggal 2 Desember 2016 , Bhabinkamtibmas Desa Pedagung Brigadir kepala Budi Laksono mengadakan pendekatan kepada tokoh agama dan tokoh pemuda Desa Pedagung Kecamatan Bantarbolang Kab.Pemalang Jawa Tengah.
Dengan adanya suhu poliltik yang semakin panas dan tidak menentu di Jakarta, di daerah desa pun kena imbasnya, para pemuda islam akan menuju ke Jakarta dengan dalih membela islam atau jihad jilid 3 membela islam karena perkataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama yang dianggap melecehkan ayat suci Alqur’an surat Almaidah Ayat 51.
Bhabinkamtibmas Desa Pedagung Brigadir kepala Budi laksono mengadakan pendekatan-pendekatan dan memberikan saran kepada Ketua Umum Nahdlatul Ulama’ Bpk Ustad Rochmat Dan Ketua Gerakan Pemuda Ansor Desa Pedagung sdr. Tohidin Agar para pemuda tidak usah beraangkat ke jakarta melakukan unra.
Ketua Umum Nahdlatul Ulama Bantarbolang Bpk Ustad Rochmad dan Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Desa Pedagung menyadari dan menerima saran dari Bhabinkamtibmas Desa pedagung Brigadir Kepala Budi Laksono.
Kapolsek Bantarbolang Akp Sriyanto,SH melalui Bhabibnkamtibmas Desa Pedagung Brigadir Kepala Budi Laksono memberikan himbauan kepada warga Masyarakat kususnya pemuda tidak ikut berangkat ke Jakarta untuk demo tanggal 2 desember 2016. Karena kasus gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama sudah ditangani oleh pihak yang berwajib / Polri .”Tegas Akp Sriyanto, S.H. (Red-HJ99/Joko L).
